berbagi referensi skripsi

Analisis Audit Biaya Tenaga Kerja Pada PTP. XIV Pabrik Gula Camming Kabupaten Bone



                                                                  BAB  I
PENDAHULUAN

A.  Latar Belakang 

      Pertumbuhan ekonomi suatu bangsa memerlukan pola dan peraturan pengolahan ekonomi yang tersedia secara terarah serta terpadu yang dimanfaatkan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Lembaga-lembaga perekonomian bahu-membahu untuk menggerakkan semua potensi ekonomi agar berdaya dan berhasil guna secara optimal.
       Perusahaan, dalam menjalankan usahanya memerlukan imformasi akuntansi. Informasi akuntansi dibutuhkan untuk menilai kewajaran pertanggungjawaban keuangan yang disajikan oleh manajemen audit biaya tenaga kerja  kepada pihak maupun ekstern perusahaan. Untuk menilai kewajaran laporan keuangan yang disajikan manajemen perusahaan. Auditor intern diperlukan sebagai salah satu syarat yang perlu mendapat perhatian adalah biaya yang terjadi diperusahaan, oleh karena itu maka diperlukan audit terhadap biaya tenaga kerja.
      Audit biaya tenaga kerja yang menjadi kewajiban dalam menjalankan tugas dalam hubungannya dengan keuangan perusahaan sebagai pengelola yang akan dipertanggungjawabkan diperlukan prosedur audit sebagaimana yang disebutkan dalam Standar Akuntan Keuangan yang berlaku. .
      Audit biaya tenaga kerja untuk menilai kewajaran pertanggungjawaban keuangan diperlukan pengelolaan agar biaya dapat dikendalikan dan dianalisa sehingga biaya tenaga kerja yang dapat ditekan secara optimum melalui efisiensi dan peningkatan produktivitas tenaga kerja.
      Tujuan audit biaya bagi pengolahan tenaga kerja  perusahaan merupakan tercapai efisien biaya tenaga kerja di dalamnya menjadi masalah penentuan tingkat kompensasi yang menyangkut masalah (gaji dan upah) yang memadai bagi karyawan, memenuhi produktivitas tenaga kerja, serta tercapainya volume produksi secara optimal dengan hasil yang memuaskan. Untuk itu  pengendalian audit biaya tenaga kerja sangat dibutuhkan bagi perusahaan.
     Perusahaan PTP. XIV Pabrik Gula Camming Kabupaten Bone yang membutuhkan kas untuk membiayai kegiatan sehari-hari perusahaan. Kas dalam perusahaan dibutuhkan untuk membiayai operasional perusahaan utamanya biaya dalam kegiatan  perusahaan  sehari-hari maupun untuk mengadakan efektivitas atau efisiensi biaya tenaga dalam mengatasi biaya operasional dalam aktivitas yang dapat disesuaikan dengan pesanan pelanggan atas kerja sama dengan beberapa hubungan atau keterkaitan perusahaan.
      Penilaian pengendalian biaya dalam proses dilakukan perusahaan dengan membandingkan realisasi dengan audit biaya dalam proses harus disertai dengan bukti pencatatan. Berdasarkan perbandingkan dapat diketahui besarnya penyimpangan atau selisih, kemudian dilakukan analisa terhadap faktor terjadinya. Dari hasil analisa ada dua kemungkinan yang dapat ditunjukkan yaitu selisih yang menguntungkan ( favorable variance ) atau selisih yang merugikan (un favorable variance).     
      Analisa terhadap audit biaya perusahaan dalam proses produksi akan membantu pihak manajemen dalam penyusunan anggaran sesuai dengan kebutuhan biaya tenaga kerja. Oleh karena itu perlu analisa seteliti mungkin untuk  menentukan tingkat efisiensi dari biaya selama dalam proses produksi perusahaan, sehingga dapat memberikan suatu gambaran dan informasi yang berharga untuk kebijaksanaan yang akan ditempuh oleh manajemen perusahaan.                                                                                                                       
      Pelaksanaan audit biaya tenaga kerja dalam proses produksi dapat terlaksana secara efektif dan efisien maka dibutuhkan suatu prosedur audit biaya tenaga kerja untuk mengetahui prosedur pengeluaran uang dalam perusahaan.  
      Berdasarkan uraian tersebut, maka penulis menformulasikan dalam suatu  judul "Analisis Audit Biaya Tenaga Kerja Pada  PTP. XIV Pabrik Gula Camming Kabupaten Bone".

B.  Masalah Pokok  

      Sesuai dengan latar belakang yang telah dikemukakan, maka masalah pokok yang dihadapi perusahaan, sebagai berikut :
      "Bagaimanakah prosedur audit biaya tenaga kerja yang dilakukan pada PTP. XIV Pabrik Gula Camming Kabupatern Bone".

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian 
      Adapun  tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :     
         Untuk mengetahui prosedur audit biaya tenaga kerja yang dilakukan pada PTP. XIV Pabrik Gula Camming Kabupaten Bone.                                                   
             Sedangkan kegunaan penelitian adalah :
      1. Memberikan informasi yang mungkin dapat diterapkan pada perusahaan sehubungan dengan pengendalian biaya tenaga kerja.
      2. Sebagai bahan referensi tambahan bagi pembaca yang berminat dengan masalah pengendalian biaya tenaga kerja.
0 Komentar untuk "Analisis Audit Biaya Tenaga Kerja Pada PTP. XIV Pabrik Gula Camming Kabupaten Bone"

Back To Top